Input Data di R


Saya sudah tahu modelnya. Saya sudah baca bagaimana menjalankannya di R. Masalahnya, bagaimana menuliskan datanya? Atau, data saya sudah ada, tapi di Excel. Bisa nggak ya dibuka di R? Masa harus input lagi sih. Kalau datanya sedikit sih gak apa - apa. Kalau banyak? Kan repot. Mestinya sih bisa. Tapi, bagaimana ya caranya? Pernahkan Anda mengalami persoalan di atas? Kalau saya sih OK, eh itu mah Anang ya. Itu adalah rentetan pertanyaan di awal – awal saya berinteraksi dengan R. Mau nanya, malu juga. Soalnya di buku – buku biasanya langsung to the point ke model etcetera etcetera... Artinya kan ini masalah yang remah – remah kan? Terlalu sepele untuk dituliskan. Itu ala Mario Teguh Tapi ternyata banyak juga rupanya yang diam – diam punya permasalahan yang sama. Ya sudah, supaya tidak planga-plongo macam saya dulu, langsung aja yuk kita lihat caranya. Asumsi: Sudah install R ya, di komputer. Jika belum, bisa download gratis di laman ini (link)   Contoh Misal, dari survey terhadap 100 orang-- pinjam angka saktinya Cak Lontong-- pengguna social media diperoleh hasil sebagai berikut untuk jenis media sosial yang mereka gunakan.
Media Sosial Pengguna
Facebook 80
Instagram 60
Twitter 90
Path 40
Tumblr 30
LinkedIn 20
Google+ 15
Kok jumlahnya lebih dari 100? Ah, itu mah nggak usah dibahas. Fokus dulu, bagaimana menampilkan data itu secara grafis? Bisa, kan sudah dibahas di sini (link). Masalah sekarang, bagaimana input datanya? Karena Excel adalah perangkat standar untuk menyimpan data, maka pada contoh ini kita akan gunakan Excel saja. Langkah – langkahnya:
  1. Input data di Excel, kemudian save di direktori tujuan. File bisa disimpan tetap dalam format Excel, text, atau yang lainnya. Biasanya saya gunakan format CSV (comma separated values).
  2. Di R, bisa langsung di command window (R-console), atau buat di script terpisah seperti pada contoh di gambar berikut (File --> New script)
pic2 #1. Tentukan working directory --> tempat di mana file yang akan digunakan disimpan.

Kadang kalau folder-nya terlalu ‘dalam’, kita bahkan bisa lupa jalur menuju ke folder itu .

Kalau saya sih mudah saja. Pada Window Explorer, buka folder yang dituju --> klik kanan pada bagian

kiri atas seperti pada gambar --> copy address --> paste di R. Beres :)

pic3

          #2. Library(gdata) --> diperlukan oleh R untuk bisa memanggil data dari luar R.

Jika belum ada, install dulu.

Caranya: Klik Packages --> Install package(s)… --> pilih gdata.

#3. Gunakan perintah

               read.csv("nama file.csv", header=TRUE) , untuk csv file,                read.table("nama file.txt", header=TRUE) , untuk text  file,                read.xlsx("namafile.xlsx", sheetIndex = 1), untuk Excel file,

header=TRUE jika kolom data diberi nama, FALSE jika tidak.

  Selesai deh.  Selanjutnya, silakan bermain – main dengan data Anda. Oh ya, untuk run bisa highlight setiap baris perintah (atau beberapa sekaligus), kemudian tekan  Ctrl+R. Untuk file Excel, jalankan perintah  library(xlxs)  terlebih dahulu sebelum impor data.
Data bisa diunduh di sini (data-medsos). Syntax R bisa copy-paste-run di bawah ini. #################################################### #####Mulai##### setwd("C:\Dropbox\statsweb")      #1 library(gdata)                                        #2 mydata<-read.csv("data medsos.csv", header=TRUE)      #3 mydata2<-read.table("data medsos.txt", header=TRUE)   #4 ####### Coba - coba  ####### ######################## head(mydata) tail(mydata) names(mydata) class(mydata) dim(mydata) dim(mydata)[1] dim(mydata)[2]  
Tambahkan kolom data baru
################################# Waktu<-c(2,3,4,1,1,0.5,2) my.new.data<-data.frame(mydata,Waktu)
##### Selesai#####
#################################################

No comments:

Post a Comment

Relevant & Respectful Comments Only.